KONAWE SELATAN,Elindonews.id – Ribuan hasil Karya Belajar Calon Guru Penggerak (CPG) di lingkup Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Kabupaten Konawe Selatan (Konsel) dipamerkan di Lokakarya 7 angkatan 7 tahun 2023.
Kegiatan tersebut di buka oleh Wakil Bupati Konsel Rasyid, didampingi Sekda Konsel Hj St Chadidjah, Kepala Balai Guru Penggerak (BGP) Sultra yang diwakili oleh Kepala Pokja IKM Aminullah,S.Pd.M.Pd, Kadis Dikbud Konsel Erawan Supla Yudha dan jajaran pejabat Dikbud Konsel. Bertempat di Auditorium lantai III kantor bupati Konsel.
Wabup Rasyid mengatakan, program pendidikan guru penggerak sendiri merupakan rangkaian kebijakan Merdeka Belajar. Dimana guru penggerak menjadi insan pendidik yang diharapkan berperan menjadi pemimpin pembelajaran yang berpusat pada siswa dan satuan pendidikan yang sudah menerapkan konsep dan paradigma Merdeka Belajar.
“Program ini untuk mewujudkan pendidikan yang berkualitas melalui individu-individu yang proaktif dan memiliki kepedulian tinggi terhadap mutu pendidikan di lingkup dikbud Konsel, “ ucap Rasyid saat di wawancarai awak media. Senin, 10 Juli 2023.
Untuk itu dirinya, berharap agar guru menjadi aktor penggerak pembangunan sumber daya manusia yang punya peran dan tanggung jawab yang besar dalam membentuk karakter generasi bangsa.
“ Adanya sarana teknologi yang memungkinkan terjadinya interaksi jarak jauh, namun kehadiran seorang guru tidak dapat digantikan oleh perangkat teknologi,” tekanya.
Sementara Kepala Pokja IKM BGP Provinsi Sultra Aminullah S.Pd.M.Pd, memberikan apresiasi terhadap Dikbud Konsel yang telah melaksanakan rekrutmen CGP. Menurut dia Implementasi Kurikulum Merdeka (IKM) dan pembentukan dan pengembangan komunitas belajar ditingkat Satuan Pendidikan di Konsel dianggap berhasil.
“ Keberhasilan itu dibuktikan dari Karya-karya yang dihasilkan bahkan memiliki nilai ekonomis,” kata dia setelah mengunjungi stand hasil karya belajar.
Sementara Kadis Dikbud Konsel Erawan Supla Yudha melalui melalui Kepala Bidang (Kabid) Pembinaan Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) Dikbud Konsel Erwin Mangidi menjelaskan kegiatan lokakarya 7 diikuti sebanyak 18 CGP dan 3 Pengajar Praktik.
Dimana lanjut dia, karya-karya yang dihasilkan oleh CGP berasal dari beraneka ragam bahan-bahan bekas produk yang mudah ditemukan.
“ Hasil karya siswa ini berasal dari olahan bahan sampah plastik,tanaman hidroponik,olahan makanan ringan,pemamfaatan kardus berkas dan kertas,sisa kulit buah-buahan dan kerang laut. Pemanfaatan sampah stick es krim,bambu dan dedaunan,” terang Erwin.
Untuk diketahui pada kegiatan tersebut ditampilkan Tari Kreasi Pelajar Pancasila guru penggerak angkatan 7.