Konawe Selatan, ElindoNews.id — Pembukaan rekening tabungan untuk pelajar tidak mampu di Kabupaten Konawe Selatan secara simbolis diluncurkan di SMPN 1 Konawe Selatan oleh Bupati Konawe Selatan, H. Surunuddin Dangga, ST., MM., pada Kamis, 13 Februari 2025.
Kegiatan ini merupakan hasil kolaborasi antara Pemerintah Daerah Kabupaten Konawe Selatan, melalui Bagian Ekonomi, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, serta Bank Sultra.
Program ini, yang diinisiasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK), bertujuan untuk memperluas akses keuangan bagi pelajar serta mengajarkan mereka cara mengelola uang sejak dini.
Dalam sambutannya, Bupati Surunuddin mengungkapkan bahwa pembukaan rekening tabungan pelajar tidak mampu ini merupakan salah satu upaya untuk meningkatkan inklusi keuangan di kalangan pelajar.
“Dengan memiliki rekening bank, pelajar akan lebih mudah untuk menabung dan mengelola keuangan mereka. Selain itu, rekening bank juga dapat digunakan untuk menerima bantuan pendidikan atau beasiswa,” jelasnya.
Bupati Surunuddin berharap kolaborasi antara Pemerintah Kabupaten Konawe Selatan dan Bank Sultra dapat memberikan manfaat besar bagi pelajar di Kabupaten Konawe Selatan.
“Dengan memiliki rekening bank, mereka akan lebih termotivasi untuk menabung dan mempersiapkan masa depan,” tambahnya.
Sementara itu, Direktur Utama Bank Sultra, Abdul Latif, menyampaikan bahwa produk layanan tabungan Simpel (Simpanan Pelajar) menjadi favorit di kalangan pelajar.
“Tabungan Simpel Bank Sultra telah menjadi pilihan utama para siswa-siswi dari berbagai jenjang sekolah di Sulawesi Tenggara, karena proses administrasi pembukaan rekening yang mudah dan praktis,” ujar Abdul Latif di Kendari, Rabu lalu.
Abdul Latif menjelaskan bahwa tabungan Simpel Bank Sultra memberikan akses luas bagi pelajar untuk menabung secara mandiri di lembaga perbankan.
“Dulunya, kebanyakan pelajar menabung di rumah. Kini, dengan adanya tabungan Simpel Bank Sultra, mereka dapat menabung langsung di bank,” ungkapnya.
Sejak diluncurkan pada 2016, hingga Juli 2023, sebanyak 61.995 pelajar telah membuka tabungan Simpel di Bank Sultra. Abdul Latif juga menambahkan bahwa tingginya minat pelajar untuk membuka rekening tabungan Simpel tak lepas dari kampanye proaktif yang dilakukan oleh Bank Sultra melalui kegiatan *Go To School* di seluruh kabupaten/kota di Sulawesi Tenggara.
Tabungan Simpel ini, lanjut Abdul Latif, merupakan bagian dari respons Bank Sultra terhadap program nasional yang diluncurkan Presiden RI pada 14 Juni 2015 di acara Pasar Keuangan Syariah di Senayan, Jakarta.
Tabungan Simpel juga mendukung pembentukan budaya menabung di kalangan generasi muda.
“Melalui produk tabungan Simpel, Bank Sultra tidak hanya mendorong budaya menabung, tetapi juga melatih pengelolaan keuangan sejak dini,” jelas Abdul Latif.
Ia menambahkan bahwa tingginya animo pelajar untuk membuka rekening tabungan Simpel juga berperan dalam mendukung pembangunan ekonomi daerah. Sebagai bank daerah milik Pemerintah Daerah Sulawesi Tenggara, Bank Sultra telah terbukti memberikan kontribusi terhadap Pendapatan Asli Daerah (PAD) dan pembangunan di Bumi Anoa.
Dalam upaya lebih lanjut, Bank Sultra juga melaksanakan program pemeliharaan rekening dengan meningkatkan nominal saldo rekening Simpel bagi pelajar yang tidak aktif.
“Kami mengajak seluruh pelajar di Sultra untuk meningkatkan pengetahuan dan pemahaman mereka tentang layanan keuangan, khususnya produk tabungan,” tutup Abdul Latif.
