Konawe, ElindoNews.id – Ribuan milenial dan Gen-Z di Kabupaten Konawe memadati sebuah restoran di Kecamatan Wawotobi pada Kamis, 31 Oktober 2024, untuk menghadiri dialog politik bersama tim pasangan calon (paslon) Gubernur Sulawesi Tenggara, ASR-HUGUA.
Dengan tema “Stereotip dan Tantangan: Mengatasi Pandangan Negatif terhadap Keterlibatan Milenial dalam Politik,” acara ini bertujuan untuk mendorong partisipasi generasi muda dalam politik lokal.
Dialog tersebut menghadirkan Muhamad Ikram Pelesa, juru bicara paslon ASR-HUGUA, yang sebelumnya menjabat sebagai Ketua Ikatan Pemuda Pelajar Mahasiswa Indonesia Konawe (IPPMIK) Kendari.
Dalam sambutannya, Ikram menekankan pentingnya partisipasi aktif anak muda dalam kontestasi politik demi menentukan arah pembangunan daerah mereka.
Ia menggarisbawahi bahwa generasi milenial dan Gen-Z kini merupakan 63% dari total pemilih di Sulawesi Tenggara, sehingga menjadi kunci dalam menentukan hasil pemilihan.
“Anak muda adalah kekuatan utama dalam Pilgub kali ini. Sudah waktunya mereka terlibat langsung dalam menentukan masa depan Sultra,” tegas Ikram.
Ia juga mengajak peserta untuk memilih paslon ASR-HUGUA, yang dinilai memiliki visi konkret dalam membina potensi anak muda, salah satunya melalui pembentukan Badan Ekonomi Kreatif untuk mendukung sektor ekonomi inovatif.
Ikram menambahkan bahwa generasi muda Sultra harus berperan lebih dari sekadar pelengkap dalam konten politik.
“Jangan biarkan masa depan kita ditentukan begitu saja oleh generasi sebelumnya. ASR-HUGUA siap mengakomodasi aspirasi anak muda dan memberikan jalan bagi masa depan yang gemilang di Sultra,” lanjutnya.
Acara ini diharapkan mampu menginspirasi para milenial dan Gen-Z di Sulawesi Tenggara untuk tidak lagi apatis terhadap politik, namun justru aktif berperan dalam menentukan pemimpin yang akan datang demi pembangunan yang lebih baik.
