Konawe Selatan, ElindoNews.id – Bupati Konawe Selatan, H. Surunuddin Dangga, ST., MM., menekankan pentingnya sinergi yang utuh dalam menuntaskan stunting di Kecamatan Angata. Menurutnya, sinergi adalah kunci utama kesuksesan setiap program pemerintah.
Surunuddin mengungkapkan bahwa upaya menurunkan angka stunting melalui aksi konvergensi hampir selesai di 25 kecamatan se-Konawe Selatan.
“Saat ini, kita telah masuk ke 23 kecamatan dengan aksi konvergensi. Kami turun langsung memberikan arahan dan menyerahkan makanan tambahan serta tablet penambah darah bagi remaja,” ujarnya.
Ia menambahkan, program pemerintah tidak akan berhasil tanpa kolaborasi yang terpadu.
“Di Kecamatan Angata, banyak kepala desa yang tidak hadir. Apakah mereka tidak serius menangani kasus stunting ini?” tanyanya dengan nada kesal.
Surunuddin meminta evaluasi kinerja kepala desa yang tidak mengindahkan instruksi program penuntasan stunting.
“Tidak pantas jika kepala desa beralasan tidak menghadiri kegiatan penting ini, sementara saya sendiri turun hampir setiap hari ke 25 kecamatan demi menuntaskan program ini,” tegasnya.
Sementara itu, Camat Angata, Laanda, menjelaskan bahwa wilayahnya yang terdiri dari 24 desa dan kelurahan memiliki masyarakat heterogen dan multi-etnis.
“Di wilayah kami, terdapat 93 sasaran stunting yang hari ini hadir menerima bantuan makanan tambahan bergizi,” katanya.
Laanda menyampaikan rasa syukur dan terima kasih kepada Bupati Surunuddin Dangga yang telah memberikan arahan terkait penurunan angka stunting.
“Kami berharap kasus stunting di Kecamatan Angata dapat dituntaskan dengan sinergitas bersama pihak terkait. Kepala desa yang tidak hadir akan kami tindak lanjuti,” pungkasnya.
