Konawe Selatan, ElindoNews.id – Bupati Konawe Selatan, H. Surunuddin Dangga, terus menunjukkan komitmennya dalam menurunkan angka stunting dan kemiskinan ekstrem di wilayahnya.
Hampir satu bulan penuh, ia bersama jajaran pemerintahan turun langsung ke desa-desa untuk memastikan bantuan dan intervensi kesehatan bagi masyarakat terlaksana secara tepat sasaran.
Dalam kunjungan kerjanya kali ini, Bupati Surunuddin mengunjungi Kecamatan Tinanggea dan Palangga Selatan, wilayah yang masih mencatat angka stunting yang cukup tinggi.
Di Kecamatan Tinanggea, jumlah balita stunting pada bulan Juni 2024 tercatat sebanyak 186 kasus. Namun, dengan berbagai program intervensi, kasus tersebut turun menjadi 140 pada bulan Oktober.
Camat Tinanggea, Nurwan, optimistis penurunan angka ini dapat terus berlanjut meskipun wilayah ini memiliki jumlah desa dan kelurahan yang luas, yakni 24 desa.
Dalam kegiatan tersebut, Bupati Surunuddin menyerahkan secara simbolis berbagai bantuan, termasuk susu dan vitamin bagi balita, seragam sekolah untuk siswa SD dan SMP, serta bahan pangan seperti beras.
Bantuan lain, seperti peralatan pemadam kebakaran (Redkar), keranjang pascapanen udang dari Dinas Perikanan, mesin pompa air dari Dinas Pertanian, dan sertifikat tanah untuk sekolah-sekolah, juga disalurkan.
Di Kecamatan Palangga Selatan, Bupati Surunuddin melakukan monitoring dan evaluasi terhadap program penurunan stunting, pengentasan kemiskinan ekstrem, dan sosialisasi netralitas ASN.
Kasus stunting di Palangga Selatan tercatat menurun, dari 86 kasus pada bulan Juni menjadi 77 kasus di bulan Oktober.
“Kami menargetkan pada Desember mendatang, angka stunting dan kemiskinan ekstrem di Konawe Selatan bisa ditekan hingga nol. Hal ini membutuhkan kolaborasi dan sinergi lintas sektoral untuk memastikan seluruh wilayah dan masyarakat dapat tersentuh oleh program yang telah dirancang,” ujar Bupati Surunuddin dalam kesempatan tersebut.