Kendari, ElindoNews.id – Ribuan masyarakat Sulawesi Tenggara (Sultra) memadati Lapangan Benu-benua, Kota Kendari, untuk menghadiri deklarasi pasangan calon gubernur (Cagub) dan wakil gubernur, Andi Sumangerukka (ASR) dan Hugua, pada Selasa (27/8/2024) malam.
Acara ini juga dirangkaikan dengan Konser Berkah yang menghadirkan artis-artis ibu kota, seperti Band Dewa 19 feat Virzha, Ghea Youbi, Raim Laode, hingga Angga Dermawan.
Selain hiburan dari artis papan atas, para pengunjung juga berkesempatan mendapatkan door prize dengan hadiah utama berupa 10 unit smartphone, 3 unit motor, dan 1 unit mobil, yang semakin menambah antusiasme masyarakat untuk hadir.
Dalam sambutannya, Bacagub Sultra, Andi Sumangerukka, menegaskan bahwa kehadiran dirinya bersama Hugua sebagai calon gubernur dan wakil gubernur tidak semata-mata untuk meraih kekuasaan, tetapi untuk memahami dan mencari solusi atas permasalahan yang dihadapi masyarakat, khususnya di Bumi Anoa.
“Untuk mengelola kekayaan yang dimiliki Sultra, dibutuhkan pemimpin yang jujur dan ikhlas. Tanpa itu, visi ke depan akan sulit terwujud, dan potensi Sultra tidak akan bisa diatur dengan baik oleh pemimpin yang tidak memiliki visi yang jelas,” ungkap ASR di hadapan ribuan masyarakat yang hadir.
Lebih lanjut, ASR menekankan bahwa pemimpin masa depan Sultra harus memiliki kecerdasan dan ketulusan hati untuk mengabdikan diri bagi kemajuan daerah.
“Jika tidak, apa yang akan terjadi? Kita hanya akan berhenti pada rasa, tanpa memiliki apa yang sebenarnya menjadi hak kita,” ujarnya.
Di sisi lain, Mardati, seorang warga Kota Kendari, mengungkapkan dukungannya terhadap pasangan ASR-Hugua dalam Pilgub 2024.
Ia menilai ASR sebagai sosok yang baik dan dermawan, berdasarkan pengalamannya menerima bantuan usaha dari ASR.
“Beliau itu orang baik. Sebelum-sebelumnya, beliau sudah tiga kali memberikan saya bantuan untuk usaha kecil-kecilan saya,” ujar Mardati.
Ia menyebutkan bahwa bantuan yang diterimanya berkisar dari Rp400 ribu, Rp1 juta, hingga terakhir Rp200 ribu.
Dukungan seperti yang ditunjukkan oleh Mardati menjadi salah satu bentuk kepercayaan masyarakat terhadap pasangan ASR-Hugua dalam membawa perubahan bagi Sultra.